Surakarta- Inovasi Rupbasan Surakarta SIDAKUM( Siap Datangkan Dalam Proses Hukum) Terbukti Efektif dan Efisien. Hal ini terbukti dari proses penyerahan kembali berupa 2(dua) unit Kendaraan Bermotor Roda Dua jenis matic kepada Kejaksaan Karanganyar. (18/03)

Kasubsie Administrasi dan Pemeliharaan, Anityo yang memimpin tim Minhar menyampaikan bahwa motor yang diserahkan kembali telah memiliki kekuatan hukum tetap.

"Kejaksaan Karanganyar telah menjadi mitra kerja kami dan telah berkali-kali memanfaatkan Inovasi Layanan salah satunya SIDAKUM. Melalui Inovasi ini para penitip tidak perlu mengambil sendiri basan baran yang kami simpan dan kami antar gratis tanpa biaya apapun"Terang Anityo

Fungsional Auditor, Nanung Eko menyatakan terima kasih atas kesediaan Rupbasan Surakarta untuk mengantarkan Barang Bukti yang akan dilaksanakan eksekusi.

Nanung menambahkan bahwa Kejaksaan Karanganyar akan terus menjalin sinergi dalam mengelola Barang Bukti

Surakarta-Inovasi Layanan Pengelolaan Basan Baran Rupbasan Surakarta kembali dimanfaatkan oleh pengguna layanan. Kejari Karanganyar menitipkan Basan Baran berupa 3 (Tiga) Unit Truck untuk disimpan dan dikelola oleh Rupbasan Surakarta(19/03).

Fungsional Auditor Kejari Karanganyar, Nanung Eko membeberkan bahwa 3(Tiga) Unit Truck merupakan hasil penyitaan barang bukti kasus pidana umum.

"Kami telah merasakan manfaat dari Inovasi SIJEMPOL, dan kami selalu percayakan kepada Rupbasan Surakarta untuk menyimpan barang bukti mengingat keterbatasan lahan Kejari Karanganyar. Kami sebagai mitra juga selalu menginformasikan proses hukum yang sedang berjalan sehingga tidak terdapat overstay waktu penitipan" Terang Nanung

Kasubsie Administrasi dan Pemeliharaan, Anityo menyampaikan bahwa Tim Administrasi dan Pemeliharaan langsung meluncur ke Kejaksaan Karanganyar dan melaksanakan identifikasi terhadap ketiga truck tersebut.

"Kami identifikasi langsung di tempat, selain itu juga dapat menilai apakah bisa kami tempatkan pada gudang terbuka mengingat ketinggian dan volume truck. Alhamdulillah berdasarkan identifikasi seluruh truck dapat kami simpan dalam gudang" Terang Anityo

Kejadian menarik terjadi pada saat Tim Administrasi dan Pemeliharaan selesai melaksanakan identifikasi dan bersiap membawa truck menuju gudang terbuka Rupbasan Surakarta. Ketiga truck mengalami mati mesin dan seluruh Tim Administrasi dan Pemeliharaan bersama pegawai Kejaksaan Karanganyar mendorong truck agar mesin dapat menyala kembali.

Pengelola Basan Baran, Adeng menyatakan tekad untuk tetap menjalankan ibadah puasa meskipun berpeluh keringat seusai mendorong ketiga truck tersebut.

"Dua truck di dorong sebentar dapat menyala kembali mesinnya namun ada satu truck telah kami dorong mungkin 1km lebih tetap tidak bisa menyala.Dan kami memanggil dari bengkel untuk memperbaiki dan untuk mendampingi sampai disimpan pada gudang penyimpanan. Tentu akan kami masukkan dalam identifikasi" Jelas Adeng

Surakarta- Rupbasan Surakarta kembali menegaskan sebagai satker yang berorientasi Birokrasi Bersih dan Melayani. Hal iji terlihat dari proses layanan pengeluaran basan titipan Kejaksaan Karanganyar berupa 1(satu) unit Kendaraan Bermotor Roda Dua jenis matic yang telah berkekuatan hukum tetap(05/02).

Kepala Rupbasan Surakarta melalui Kasubsie Administrasi dan Pemeliharaan, Anityo menyampaikan bahwa Kejaksaan Karanganyar telah melengkapi seluruh dokumen yang dipersyaratkan melalui inovasi WASILAH ( Whatsapp Atasi Masalah)

"Dikarenakan aplikasi E-BB sedang ada maintenance dan evaluasi dari Pusdatin Kemenkumham RI, kami sampaikan kepada User E-BB untuk beralih dulu melalui inovasi WASILAH. Intinya kami mendorong penyelesaian basan yang berkekuatan hukum tetap untuk segera dieksekusi dan kami tidak mempersulit untuk proses pengeluaran" Terang Anityo

Fungsional Kejaksaan Karanganyar, Nanung Eko menyampaikan bahwa tidak ada perbedaan dalam penggunaan E-BB dan WASILAH.

"Kami datang Berita Acara Pengeluaran telah siap dan tinggal dilakukan penandatanganan, kali ini kami yang bersilaturahmi ke Rupbasan Surakarta meski ada inovasi SIDAKUM. Kami juga ingin melihat langsung proses Pemeliharaan terhadap barang bukti kami yang masih tersimpan pada gudang Rupbasan Surakarta" Jelas Nanung

Disinggung terkait proses Pemeliharaan basan, Anityo menyampaikan bahwa pada hari ini telah dilakukan kebersihan terhadap Kendaraan Bermotor Roda Dua dari Gudang Umum.

"Kami pastikan basan yang keluar ini terawat dan tidak terdapat kekurangan secara kualitas dan kuantitas. Tentu saja pengeluaran ini tidak ada biaya alias Gratis" Tutup Anityo

Surakarta- Rupbasan Surakarta kembali menunjukkan kehandalan dalam melaksanakan pengelolaan DIPA. Hal ini terlihat dari banyaknya penghargaan yang diperoleh oleh Rupbasan Surakarta dalam "PUNAKAWAN" (Puncak Apresiasi Kinerja Kawan KPPN Surakarta)( 31/01).

Bertempat di Aula KPPN Surakarta, Kegiatan dibuka oleh Plt Kepala KPPN Surakarta, Riskian Lestari menyampaikan bahwa kegiatan PUNAKAWAN merupakan Representasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Anggaran Semester II Tahun 2023.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemberian nominasi dengan berbagai kategori hasil evaluasi dan penilaian kinerja selama Semester II Tahun 2024. Rupbasan Surakarta berhasil menyabet 4 Penghargaan sekaligus antara lain, sebagai Satker dengan IKPA Terbaik 2023 dengan capaian 100, Satker dengan Penyampaian LPj Bendahara Terbaik, Peringkat Kedua Pengelolaan Gaji Pegawai serta Operator Keuangan Terbaik yang direbut oleh Pengelola Keuangan, Ghufron Ali Wicaksono.

Kepala Rupbasan Surakarta, Ratna Dwi Lestari mengaku terharu dengan pencapaian kinerja Rupbasan Surakarta khususnya dalam pengelolaan keuangan.

"Semester I Tahun 2023 kita mendapat nilai 100 dan Semester II Tahun 2023 kita berhasil mempertahankan penilaian sempurna, Hal ini tentu bukan kerja dari Tim Pengelola Keuangan saja melainkan seluruh pegawai dan seluruh bidang yang telah mampu menjalankan rencana kegiatan dan target kinerja dengan baik. Mari kita pertahankan kinerja ini untuk tahun-tahun mendatang" Ungkap Ratna

Pengelola Keuangan yang memperoleh penghargaan Operator Keuangan Terbaik, Ghufron Ali Wicaksono menyampaikan bahwa penghargaan yang diperoleh merupakan hasil dorongan dan dukungan jajaran Rupbasan Surakarta.

"Saya hanya melaksanakan tugas seperti biasa, sebisa mungkin pelaporan Keuangan segera terselesaikan dan segera kami laporkan. Terimakasih kepada KPPN Surakarta atas penghargaan yang diberikan. Kedepan kami akan dorong pimpinan untuk mengimplementasikan pengelolaan keuangan mengikuti peraturan terbaru seperti pembayaran cashless" Jelas Ghufron